 |
| [Foto : Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan Samsul Hidayat (kiri) ] |
Penyerahan dilakukan di Sumber Kelor, pusat pengembangan perikanan yang kini menjadi salah satu titik penting pembangunan ekosistem pangan berkelanjutan di lereng Gunung Arjuna.
Di kawasan ini, Sangheyang Hamim telah mengembangkan tiga kolam lokal yang menampung berbagai jenis ikan konsumsi seperti:
- Lele
- Nila
- Wader
- Dengel
- Patin
dan beberapa jenis ikan pelengkap lainnya
Program ini tidak sekadar budidaya ikan, melainkan langkah nyata membangun ekonomi rumahan dan pangan mandiri di kawasan Gunung Arjuna.
“Ini bagian dari upaya kecil namun berkelanjutan untuk menciptakan ekosistem pangan yang kuat di kawasan ini,” ujar Sangheyang Hamim.
Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Samsul Hidayat, menilai program ini sebagai bentuk inovasi yang layak mendapat dukungan penuh.
“Sumber Kelor punya potensi besar. Pembenihan berbagai jenis ikan yang dilakukan Sangheyang Hamim adalah terobosan penting yang bukan hanya memperkuat ketahanan pangan, tetapi juga memberikan nilai tambah pada sektor wisata dan ekonomi masyarakat,” ungkapnya.
Menurutnya, pengembangan terpadu antara pertanian, peternakan, perikanan, dan pariwisata merupakan model pembangunan yang sesuai dengan karakter Gunung Arjuna sebagai kawasan berwawasan lingkungan.
“Saya optimistis, kawasan Gunung Arjuna dapat berkembang menjadi destinasi wisata unggul bila dikelola dengan pendekatan berkelanjutan seperti ini,” tambahnya.
Melalui dukungan ini, program pembenihan di Sumber Kelor diharapkan menjadi penggerak awal bagi masyarakat sekitar untuk mengembangkan usaha perikanan, serta memperkuat ketahanan pangan lokal secara mandiri dan berkelanjutan.
(Redaksi)
View
Redaksi Media jurnal Jawapes Surabaya. 
0 تعليقات
Hi Please, Do not Spam in Comments