Malang | Jurnal Jawapes - Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (DPU SDA) Kabupaten Malang melaksanakan rehabilitasi atau pembangunan jaringan irigasi sawah di Cokro Rt.06, Rw.02 Desa Cokro Desa Sukoanyar.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air Kabupaten Malang yang diwakili oleh Reza selaku Kabid Pembangunan menjelaskan bahwa di masa pademi Covid 19 saat ini tentunya kita terus berupaya untuk meningkatkan berbagai fasilitas dalam rangka untuk mengurangi beban masyarakat.
"Rehabilitasi atau pembangunan irigasi merupakan suatu faktor penentu dan sungguh berpengaruh akan lancarnya pertanian, oleh karena itu jika tak ada pengairan yang memadai tentu setidaknya akan berpengaruh pada hasil pertanian yang ahirnya bermuara pada kurang suburnya hasil panen dari para petani", jelasnya.
(Senin 19/11), Saat dihubungi melalui telpon selulernya mengatakan adapun fungsi dari irigasi untuk menambah pemasokan air pada lahan pertanian yang didapatkan dari curah hujan dan air tanah. Hal ini di sebabkan jumlah air yang disedot dari tanaman tidak mencukupi atau memenuhi kebutuhan tanaman.
Pelaksanaan pekerjaan irigasi atau pembangunan yang sudah selesai tentunya sangat mendukung adanya ketersedian air di sawah Cokro Desa Sukoanyar Kecamatan Pakis Kabupaten Malang.
Rehabilitasi atau pembangunan irigasi sangat banyak manfaatnya bisa mendukung dan meningkatkan produktivitas sentral-sentral pertanian, disamping telah banyaknya saluran yang telah rapuh dan tersumbat di beberapa titik.
Pekerjaan peroyek rehabilitasi atau pembangunan irigasi embung dan bangunan penampung air hujan di kerjakan oleh CV. Dwimas Matra dengan anggaran kontrak sebesar Rp.193.875,000.00, sumber dan dana dari kegiatan proyek rehabilitasi atau banguban irigasi, berasal dari (APBD) tahun 2020 ungkap Avicena yang di wakili melalui Reza selaku Kabid Pembangunan Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air Kabupaten Malang.
[ Penulis : Mahfud - Kabiro jurnal jawapes Malang ]
[ Editor : Hasan - Redaksi jurnal jawapes Pusat ]
View
Redaksi Media jurnal Jawapes Surabaya. 
0 Komentar