Dewan Kesejatian Nusantara Kunjungi Sumber Kelor Menyatukan Spirit Kebangsaan dan Kesadaran Spiritual

[Foto : Dewan Kesejatian Nusantara Mbah Supangkat Syafaat (Dua Dari Kanan)bersama Jajaran Saat Silaturahmi Ke Sumber Kelor]

Pasuruan | Jurnaljawapes.com - Dalam upaya memperkuat visi kebangsaan dan kesadaran spiritual di tengah masyarakat, Dewan Kesejatian Nusantara mengadakan kunjungan silaturahmi ke Sumber Kelor, Pasuruan, Jawa Timur. Kegiatan ini sekaligus diisi dengan sarasehan ringan bersama Tim 7, pada Minggu (27/07/2025).

Hadir dalam kunjungan tersebut Ketua Dewan Kesejatian Nusantara Mbah Supangkat Syafaat, didampingi Penasehat Mbah Karnoto dan Pembina Andi Bangsawan. Sementara empat anggota lainnya, yakni Wakil Ketua Kangmas Susilo, Bendahara Bunda Larasati, Petunjuk Koko Khemi, dan Pelindung Abi Rahmat turut menyampaikan gagasan dan dukungannya secara daring melalui video call.

Sarasehan berlangsung hangat dan penuh makna, membahas arah gerak dan kontribusi Dewan Kesejatian Nusantara dalam mendampingi masyarakat menuju pencerahan batin, pemahaman hakikat diri, serta memperkuat semangat kebangsaan berbasis spiritualitas.

Struktur Kepengurusan Dewan Kesejatian Nusantara:

• Ketua: Mbah Supangkat Syafaat (Pasuruan, Jawa Timur)

• Penasehat: Mbah Karnoto (Pasuruan, Jawa Timur)

• Pelindung: Abi Rahmat (Tegal, Jawa Tengah)

• Wakil Ketua: Kangmas Susilo (Sleman, Yogyakarta)

• Bendahara: Bunda Larasati (Bantul, Yogyakarta)

• Petunjuk: Koko Khemi (Jakarta Pusat)

• Pembina: Andi Bangsawan (Jakarta Timur)

Struktur kepengurusan yang tersebar di berbagai wilayah ini menunjukkan karakter inklusif, representatif, dan menjangkau lintas daerah, sebagai cermin dari semangat persatuan dalam keberagaman yang diusung Dewan Kesejatian Nusantara.

Dewan ini memikul tanggung jawab spiritual dan sosial yang luhur, di antaranya:

• Menyadarkan manusia akan hakikat jati diri sejati dan esensi kehidupan.

• Meningkatkan kesadaran menuju tahapan spiritual yang lebih tinggi.

Mengantar menuju Sidratul Muntaha, yakni puncak kesadaran spiritual tertinggi sebagai bentuk penyatuan diri dengan kehendak Ilahi.

Tugas-tugas ini dijalankan dengan pendekatan yang mengedepankan kesabaran, ketekunan, kebijaksanaan, dan kasih sayang universal. Dengan itu, Dewan Kesejatian Nusantara berharap dapat menjadi lentera di tengah masyarakat yang sedang mencari arah dan makna dalam hidupnya.

Kegiatan kunjungan ini menjadi bukti bahwa Dewan Kesejatian Nusantara bukan sekadar lembaga spiritual, tetapi juga wahana kebangsaan yang aktif menjalin komunikasi lintas daerah dan terus menebar manfaat nyata bagi masyarakat luas.

“Kami percaya, membangun Indonesia tidak hanya melalui pembangunan fisik dan ekonomi, tetapi juga melalui pembangunan batin dan kesadaran spiritual masyarakatnya,” ujar Mbah Supangkat dalam penutupan sarasehan.

Dengan semangat cinta tanah air dan cinta pada sesama, Dewan Kesejatian Nusantara terus melangkah menunaikan tugas sucinya membangun manusia Indonesia seutuhnya lahir dan batin.

(Hamim)

Baca Juga

View