![]() |
[Foto : Pengukuhan Sahabat Niaga Mas Tingkat Kecamatan Di Banyumas] |
Sinaga Mas merupakan organisasi yang fokus pada pemberdayaan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) muda. Tujuannya adalah memperkuat kemandirian ekonomi masyarakat melalui kolaborasi lintas sektor dari tingkat desa hingga kabupaten.
Ketua Umum Sinaga Mas Kabupaten Banyumas, Asroriyah Umar, menyampaikan bahwa terbentuknya struktur kepengurusan di 27 kecamatan menjadi tonggak penting dalam memperluas jangkauan pendampingan terhadap UMKM di Banyumas.
“Masing-masing kecamatan kini telah memiliki kepengurusan sekitar 25 orang. Dengan adanya struktur ini, kami dapat lebih efektif dalam melakukan pembinaan, pemasaran, dan pemberdayaan agar produk UMKM lokal memiliki daya saing,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan, Sinaga Mas ke depan akan membentuk kelompok usaha bersama di tingkat desa, yang terdiri dari pelaku usaha dengan latar belakang berbeda.
“Misalnya, satu kelompok terdiri dari jasa rias pengantin, katering, pengrajin kayu, dan lainnya. Mereka disatukan agar bisa saling bersinergi, saling mengisi kekurangan, dan memperluas jaringan pasar bersama,” jelas Asroriyah.
Dalam sambutannya, Bupati Sadewo Tri Lastiono menegaskan bahwa Sinaga Mas tidak sekadar menjadi wadah berkumpul, tetapi juga motor penggerak tumbuhnya wirausaha baru yang adaptif dan berdaya saing tinggi.
“Saya berharap Sinaga Mas bisa menjadi pelopor dalam membangun ekosistem bisnis lokal yang mandiri, inovatif, dan kompetitif,” tegasnya.
Bupati juga mengingatkan pentingnya pelaku UMKM untuk memanfaatkan platform digital secara optimal. Ia mengajak para pelaku usaha tidak hanya puas dikenal di lingkup lokal, tetapi juga berani menembus pasar nasional dan global.
“Kita tidak boleh hanya jadi penonton. Jangan hanya puas produk dikenal di tingkat lokal. Kita harus banjiri marketplace dengan produk-produk Banyumas,” ujarnya.
Ia juga mendorong Sinaga Mas untuk segera mengurus legalitas organisasi ke Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) guna mempermudah kemitraan dengan pemerintah dan lembaga lain.
Pemerintah Kabupaten Banyumas, menurut Sadewo, tetap berkomitmen penuh terhadap penguatan sektor UMKM. Ia percaya, UMKM merupakan tulang punggung ekonomi daerah yang terbukti tangguh dalam berbagai situasi krisis.
“Mari kita dorong lahirnya lebih banyak wirausaha muda. Anak-anak muda Banyumas harus didorong untuk terus berinovasi dan beradaptasi di era digitalisasi ini,” pungkasnya.
(Josaphat H.S.)
View
0 Komentar
Hi Please, Do not Spam in Comments