![]() |
| [Foto : Para pendoa lintas agama dan pelaku budaya, termasuk Mpu Batu (tiga dari kiri) usai doa bersama di Surabaya] |
Acara ini menjadi gambaran nyata bahwa kerukunan umat beragama bukan sekedar wacana, melainkan dapat diwujudkan melalui tindakan kolektif yang menyentuh dimensi spiritual, sosial, dan kemanusiaan secara bersamaan.
Prosesi doa lintas agama tersebut ditandai dengan pelepasan 700 burung perkutut dan burung emprit, sebagai simbol pembebasan, perdamaian, dan doa agar seluruh hajat serta harapan di tahun 2026 dilancarkan oleh semesta. Selain itu, dilakukan pula tabur bunga sebagai bentuk penghormatan dan doa bagi saudara-saudara yang tengah berduka di seluruh penjuru Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Tak hanya itu, panitia juga melaksanakan pelepasan 1.000 ekor ikan di perairan Sungai Mas Surabaya, yang dimaknai sebagai doa agar limpahan rezeki, keberkahan hidup, serta kemudahan usaha dan ikhtiar dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat di tahun mendatang.
Kreator acara, Mpu Batu, kepada Jurnaljawapes menjelaskan bahwa doa bersama ini dilaksanakan dengan niat tulus untuk meringankan beban penderitaan saudara-saudara sebangsa yang terdampak bencana alam, khususnya di Aceh, Sumatera, dan sejumlah daerah lain di wilayah NKRI.
“Melalui doa lintas agama ini, kami berharap getaran spiritual kebaikan dapat sampai kepada saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah. Semoga mereka diberi kekuatan, ketabahan, dan jalan keluar terbaik,” ungkap Mpu Batu.
Ia menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya ritual seremonial, melainkan ikhtiar batin bersama untuk menjaga harmoni sosial dan memperkuat nilai kemanusiaan di tengah keberagaman.
Acara doa bersama ini mendapat dukungan dari berbagai pihak dan berjalan lancar sesuai dengan harapan panitia. Ungkapan terima kasih disampaikan kepada seluruh elemen yang telah berkontribusi, dengan keyakinan bahwa hanya Allah SWT yang mampu membalas segala kebaikan dan keikhlasan yang telah diberikan.
“Alhamdulillah, acara ini berjalan dengan khusyuk dan lancar. Semoga seluruh doa yang kita panjatkan dikabulkan dan membawa kebaikan bagi bangsa, negara, dan seluruh umat manusia,” pungkasnya.
Doa Bersama Lintas Agama di Surabaya ini menjadi pengingat bahwa di tengah perbedaan keyakinan, masih ada ruang luas untuk bersatu dalam cinta kasih, doa, dan kepedulian terhadap sesama.
(Hamim)
View



0 تعليقات
Hi Please, Do not Spam in Comments