Heboh! Pilkades Desa Gandul di Madiun menjadi Viral karena meraih hasil suara sama

[Sunarto selaku Kades terpilih di Desa Gandul, kecamatan Pilangkenceng]

Madiun | Jurnal Jawapes - Perhelatan pesta demokrasi Pemilihan kepala desa (Pilkades) yang berlangsung  serentak di kabupaten Madiun, dan diikuti ratusan desa pada tanggal 20 Desember 2021 kemarin telah mencatat sejarah baru. 

Secara umum pagelaran Pilkades se-Kabupaten Madiun berlangsung kondusif, namun yang cukup menegangkan membuat  penasaran dan layak diungkap adalah Pilkades di desa Gandul, kecamatan Pilangkenceng.  

Perhelatan yang diikuti dengan sejumlah 143 desa, yang menjadi viral adalah dari desa Gandul, kecamatan Pilangkenceng tersebut meraih hasil draw 1166 suara yang sama di kedua kubu calon Sunarto dan Bambang Haryanto.

“Suaranya Draw mas (Hasil suara sama, red),” ungkap salah satu warga desa yang mengaku bernama Bagio.

Sementara itu dari pihak calon kepala desa yang mengklaim terpilih sah Sunarto mengaku bahwa dirinya posisi kuat sebagai calon terpilih, kenapa? Hal itu dikarenakan ada Perbup Nomor 63 yang mengatur: 'Jika ada kedua calon kepala desa dengan meraih suara yang sama, maka diatur sesuai aturan yang mengikat yakni, dicari salah–satu dusun/dukuh dimana siapa yang meraih suara terbanyak maka itulah pemenangnya'.

“Saya yakin, saya mengemban lagi sebab dengan hasil suara draw itu sudah ada Peraturan Bupati nomor 63, dengan demikian saya yang kembali menjabat,” terang Sunarto kepada awak media.

"Saya yakin, dengan jiwa tulus selama ini, kita hanya berusaha namun tetaplah Allah SWT yang menentukan," tambahnya.

Konon menurut pengakuan dari salah satu warga mengatakan, ada beberapa kejadian lain yang menjadi peristiwa unik di desa Gandul. Baik sebelumnya maupun yang baru saja terjadi, diantaranya salah satu misteri yang sudah mampu terpecahkan antara lain, dahulu di desa tersebut apabila kepala desa yang terpilih selalu di wilayah selatan. 

Sekarang terbukti wilayah utara telah lahir pemimpin, selanjutnya dulu kepala desa hanya sekali saja mampu menjabat, sekarang sudah dua periode hendak kembali memimpin.  

“Desa ini unik mas ada saja yang menarik kejadian maupun peristiwanya,” jelas warga yang mengaku tim dari salah-satu kubu.

Berikutnya di desa Gandul ini ada cerita menarik, ujian test perangkat pernah sama nilainya, terus diadakan ujian lagi. Akhirnya ujian lagi lalu nilainya pun selisih sedikit,  begitu juga pemilihan kepala desa, hasil suara draw, bahkan se- Indonesia pertama dalam sejarah. 

"Ini bisa dikatakan pertama kali sejarah Pilkades dengan hasil suara draw di Indonesia," ungkap salah-satu warga sekitar yang mengaku bernama Saimun. (Dwi)

Baca Juga

View