[Anggota Polsek Grati ketika memberikan bantuan sosial berupa air mineral dan nasi bungkus]
Pasuruan | Jurnal Jawapes - Dampak banjir yang melanda wilayah Kabupaten dan Kota Pasuruan sejak hari Senin (17/01/22) kemarin, masih dirasakan warga masyarakat di beberapa desa terdampak.
Karena itu Polsek Grati Polres Pasuruan Kota turun langsung dan bergabung dengan instansi terkait untuk membantu masyarakat terdampak banjir dengan memberikan bantuan sosial berupa nasi bungkus dan air mineral, kepada warga di Kecamatan Grati yang masih bertahan di rumah-rumah mereka, (19/01/22).
Desa yang terdampak banjir, adalah Desa Kedawung Kulon dan Desa Kedawung Wetan dengan ketinggian banjir bervariasi bahkan beberapa jalan desa yang tergenang air akibat banjir, menyebabkan kendaraan R2 dan R4, tidak dapat melintas sepanjang Jalan simpang 3 Ngopak ke arah selatan, yakni tempat wisata kolam renang banyu biru.
Kapolsek Grati AKP Wilang L mengatakan, bantuan dari Polsek Grati diharapkan bisa sedikit meringankan beban masyarakat terdampak banjir.
"Semoga bantuan nasi bungkus dan air mineral ini dapat sedikit meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir khususnya bagi yang sangat membutuhkan," kata Kapolsek Grati itu.
Di tempat terpisah Kapolres Pasuruan Kota AKBP Raden Muhammad Jauhari S.H S.I.K, M.Si, saat di konfirmasi membenarkan bahwa, guna untuk membantu warga yang terdampak banjir di wilayah Kecamatan Grati, anggota Polsek Grati langsung turun lapangan.
“Iya, benar anggota sudah turun bergabung dengan BPBD dan relawan untuk evakuasi warga yang terdampak banjir di wilayah Grati,” kata Kapolres Pasuruan Kota, Selasa (18/01/22) kemarin.
Kapolresta Pasuran AKBP Raden Muhammad menambahkan, saat ini Polsek Grati, Pemerintahan desa, dan masyarakat sudah mendirikan dapur umum untuk membantu masyarakat terdampak banjir.
Pihaknya juga menghimbau kepada warga agar tetap waspada dan antisipasi terjadinya banjir susulan dikarenakan cuaca di Kecamatan Grati masih ada tanda - tanda akan turun hujan.
“Kami himbau untuk warga masyarakat untuk tetap waspada dan memperhatikan informasi resmi dari BMKG untuk menghindari informasi yang Hoax yang dapat membuat resah,” pungkas Kapolres Pasuruan Kota. (Rahmat/Wawan)
View
0 Komentar