Gresik | Jurnaljawapes -
Perbaikan tanggul anak Kali Lamong yang jebol di Desa Cermen, Kecamatan Kedamean, Kabupaten Gresik, terus dikebut. Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani meminta agar pengerjaan segera dipercepat.
Gus Yani menetapkan deadline perbaikan tanggul tersebut tuntas dalam waktu sepekan, mulai pengerukan tanah yang longsor, pemadatan hingga peninggian tanggul.
Tiga alat berat sudah diterjunkan ke lokasi, dua ekskavator dan satu loader, Untuk mempercepat perbaikan tanggul sepanjang kurang lebih 300 meter tersebut.
"Kami ingin memastikan progres perbaikan tanggul anak Sungai Kali Lamong yang jebol di Desa Cermen," ujar Gus Yani saat sidak ke lokasi tanggul, Kamis (27/10/2022).
Mantan Ketua DPRD Gresik tersebut menjelaskan, perbaikan tanggul harus segera dipercepat. Proses pemadatan juga menggunakan limestone. Saat ini sudah 5 rit sudah diuruk di atas tanggul.
"Limestone ini untuk memadatkan tanggul supaya tidak mudah jebol lagi. Kami minta terus dipercepat perbaikannya," pinta Gus Yani kepada Kepala Dinas PUTR Achmad Hadi.
Gus Yani menjelaskan, tanggul anak Sungai Kali Lamong jebol sekitar 20 meter pada Senin (24/10/2022) kemarin. Kemudian air mengalir hingga membanjiri pemukiman warga Desa Cermen.
Oleh sebab itu, pihaknya meminta DPUTR mempercepat perbaikan dalam waktu sepekan , Sebab curah hujan cukup tinggi. Dikhawatirkan debit air Kali Lamong meningkat dan menyebabkan tanggul jebol kembali.
"Sekarang fokus perbaikan tanggul di Desa Cermen, saya berpesan kepada Dinas PUTR untuk memantau tanggul-tanggul rawan lainnya.
Saat ini kami terus melaksanakan normalisasi, namun tidak selesai di situ saja, meskipun telah dinormalisasi, harus terus dipantau. Kami juga minta dapur umum agar tidak buru-buru pulang, standby dulu. Untuk memastikan keperluan warga tercukupi," imbuhnya.
Bupati Milenial itu juga menjelaskan, bahwa kondisi banjir di Desa Cermen sudah surut sejak kemarin. Warga sudah banyak kembali ke rumahnya masing-masing untuk membersihkan sisa banjir kemarin.
Selain mengecek perbaikan tanggul, Gus Yani juga mengunjungi petugas yang berada di posko dapur umum didampingi Dandim 0817 Letkol Inf Ahmad Saleh Rahanar.
Letkol Inf Ahmad Saleh mengatakan, pihaknya akan terus membantu warga yang terdampak banjir luapan Kali Lamong. Sejak awal banjir terjadi, seluruh prajurit dari koramil terdekat sudah dikerahkan ke lokasi.
"Saat kondisi air sudah surut anggota kami juga telah membantu membersihkan rumah warga yang terdampak banjir. Selama kita dibutuhkan masyarakat kita siap. Kita hadir untuk masyarakat, TNI akan membantu masyarakat dalam kondisi apapun," pungkasnya.
Editor : Hasan
Jurnalis : Y/T
0 Komentar
Hi Please, Do not Spam in Comments