Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa inovasi pertanian mampu memberikan dampak signifikan, terutama di lahan dengan kondisi asam dan endemik penyakit tungro. Penggunaan nutrisi GANDATOP pada demplot tersebut menunjukkan hasil yang sangat positif, dengan peningkatan produksi, bulir padi lebih lebat, serta rendemen yang tinggi.
Hadir dalam kegiatan tersebut berbagai unsur, mulai dari petani, PPL, Gapoktan, Kuwat Slamet selaku kreator nutrisi GANDATOP, Chasanatul Qoriah Bendahara Yayasan Punjer Agung Nusantara Damai Wibawa (PANDAWA), Babinsa, Bhabinkamtibmas, perangkat Desa Plintahan, hingga jajaran elit PKB Kabupaten Pasuruan.
Sejumlah tokoh politik turut hadir, di antaranya Mas Dion Fauzan dari Fraksi PKB, Muhammad Yusuf Daniyal selaku Ketua DPC PKB Kabupaten Pasuruan, Samsul Hidayat, S.Ag Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, serta Agus Suyanto selaku Ketua Gerbang Tani Kabupaten Pasuruan.
Dalam sambutannya, Agus Suyanto menyampaikan optimisme bahwa aplikasi nutrisi GANDATOP akan memberikan hasil yang lebih maksimal jika diterapkan pada musim kemarau. Pasalnya, saat diuji coba pada musim hujan, hasil panen tetap stabil dan tidak mengalami penurunan.
“Kami optimis, Gandatop menjadi solusi nutrisi tanaman padi, terutama di lahan-lahan bermasalah. Ini menjadi harapan baru bagi petani Pasuruan,” ujarnya.
Acara kemudian ditutup dengan prosesi pengubinan yang disaksikan langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan Samsul Hidayat, S.Ag, Ketua DPC PKB Muhammad Yusuf Daniyal, serta sejumlah anggota Fraksi PKB Kabupaten Pasuruan.
Samsul Hidayat menegaskan bahwa kegiatan demplot ini memiliki nilai strategis bagi pembangunan sektor pertanian.
“Demplot bukan sekadar lahan percontohan, tetapi bukti nyata bahwa inovasi pertanian mampu meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan kesejahteraan petani. Penerapan Gandatop hari ini diharapkan menjadi referensi dan motivasi bagi petani lain untuk terus beradaptasi dengan teknologi pertanian,” tegasnya.
![]() |
“Kami memastikan nutrisi GANDATOP harus memiliki legal standing yang jelas, dan PKB siap membantu proses tersebut,” ujarnya sembari secara simbolis merontokkan padi bersama para undangan.
Usai mendapatkan pemaparan teknis secara paripurna dari Kuwat Slamet selaku kreator GANDATOP, Samsul Hidayat kembali menegaskan dukungannya terhadap upaya replikasi demplot Gandatop ke wilayah lain di Kabupaten Pasuruan.
“Sinergi antara pemerintah daerah, DPRD, penyuluh, dan petani yang diinisiasi Gerbang Tani adalah kunci utama keberhasilan pembangunan pertanian,” tambahnya.
Menanggapi hal tersebut, Kuwat Slamet menyatakan komitmennya untuk terus melakukan pengembangan produk nutrisi secara berkelanjutan.
“Kami akan terus berkreasi dan menyempurnakan formulasi nutrisi agar kebutuhan tanaman terpenuhi secara lengkap dan optimal,” ungkapnya.
Kegiatan ini diharapkan mampu menjadi model penguatan sektor pertanian berbasis inovasi, sekaligus mendorong peningkatan kesejahteraan petani dan ketahanan pangan di Kabupaten Pasuruan.
(Hamim)
View



0 Komentar
Hi Please, Do not Spam in Comments