Malang | Jurnal Jawapes - Masyarakat Desa Srigading Dusun Mendek Kecamatan Lawang Kabupaten Malang sangat mengeluhkan adanya air bersih yang sulit di jangkau sampai hari ini.
Dan sangat ironis, masyarakat dusun Mendek bisa di katakan desa yang pertumbuhan ekonominya sangat maju, tapi warga mayoritas melakukan aktivitas kesehariannya masih tradisional.
Salah satunya dengan melakukan pengambilan air bersih menggunakan tongkat untuk memikul, ada juga sebagian yang menggunakan kendaraan roda dua untuk mengangkut air bersih menggunakan jerigen.
Menariknya lagi, warga dusun Mendek seperti sudah terbiasa dengan hal ini, karena hampir pagi dan sore harus mengambil air untuk memberi minum sapi perahnya.
Tapi sangat disayangkan apabila ada tamu luar kota untuk mandi buat tamu pun harus mengambil lagi air dari sungai yang jaraknya tidak main-main kurang lebih sekitar 500 meter.
Menurut keterangan dari salah satu warga, Samsul (51 th) saat ditemui oleh awak media mengatakan, meminta pemerintah daerah untuk segera merealisasikan apa yang pernah di ajukan melalui muserbangdes sebagai super prioritas.
"Air bersih ini peranannya sangat vital, karena dirasa juga sangat penting air bagi warga yang rata-rata perekonomiannya adalah peternak sapi perah yang selalu membutuhkan air yang melimpah", ujar Samsul, Kamis (12/08).
Sambungnya, "Saya mohon dengan hormat kepada para pejabat pemerintah di Kabupaten Malang, mohon sedianya mendengar keluhan kesulitan kami dan mohon segera merealisasikan apa yang pernah di ajukan melalui muserbangdes sebagai super prioritas", imbuh Samsul selaku salah satu warga desa yang ditemui oleh awak media. (Tarji/Hasan)
0 Komentar