![]() |
[Foto : Tim URC Bina Marga DPTUR Gresik saat Melaksanakan Penanaman Pohon Sepanjang Jalan Cerme] |
Kegiatan ini menjadi bagian dari implementasi program NAWAKARSA Bupati Gresik yang berfokus pada penguatan infrastruktur berkelanjutan dan tata ruang berbasis lingkungan. Penertiban bangunan liar dipimpin langsung oleh Tim Unit Reaksi Cepat (URC) Bina Marga DPUTR Gresik di bawah komando Samsul Bahri, yang akrab disapa "Sukro", didampingi oleh unsur Trantib Kecamatan dan Pemerintah Desa setempat.
Menurut Samsul, sebelum dilakukan pembongkaran, pemilik bangunan telah diberikan peringatan secara bertahap. “Penertiban ini sudah melalui proses teguran dan sosialisasi beberapa kali. Kami jalankan sesuai prosedur untuk menjaga ketertiban ruang publik,” ujarnya.
Penertiban tersebut juga merupakan tindak lanjut dari inspeksi mendadak (sidak) yang dilakukan oleh Kepala DPUTR Gresik, Dhiannita Tri Astuti, di lokasi yang sama beberapa waktu sebelumnya.
Masih di hari yang sama, Dhiannita memimpin langsung kegiatan penanaman kembali 500 pohon di sepanjang ruas jalan Cerme – Metatu. Kegiatan ini merupakan upaya reboisasi untuk menggantikan pohon yang terdampak pelebaran jalan, sekaligus bentuk tanggung jawab ekologis dalam setiap proyek infrastruktur.
“Penanaman ini bukan sekadar simbolik. Ini adalah bentuk tanggung jawab kami terhadap keseimbangan lingkungan dan estetika kota. Pohon itu bukan hanya untuk manusia, tapi juga untuk alam,” tegas Dhiannita saat diwawancarai usai kegiatan.
Ia menjelaskan, total lima ruas jalan yang menjadi lokasi penanaman ulang, yakni:
Cerme – Metatu
Cerme Lor – Punduttrate
Bringkang – Lampah
Bringkang – Menganti
Kedamean – Randegan
Jenis pohon yang ditanam dipilih berdasarkan daya tahan terhadap cuaca ekstrem dan kemampuannya menyerap polusi. Dhiannita menambahkan bahwa vegetasi jalan merupakan bagian vital dari sistem perkotaan yang sehat.
“Pohon menyerap gas-gas beracun dari kendaraan, memberikan oksigen, dan menciptakan kesejukan. Kami ingin pembangunan tidak hanya keras dan kaku, tapi juga hidup dan hijau,” pungkasnya.
Dengan langkah terpadu ini, DPUTR Gresik tak hanya memperluas jalan, tapi juga memperluas harapan akan lingkungan yang lebih seimbang dan ruang kota yang tertata rapi, tanpa harus mengorbankan alam.
(Yan/ul)
View
0 Komentar