Gresik | Jurnaljawapes -
Sedekah bumi atau Tegal deso (Jawa) adalah tradisi yang di selenggarakan tiap tahun hampir di tiap desa, Sedekah bumi sendiri adalah bentuk dari rasa syukur kita, kepada Allah SWT atas segala rahmatnya kepada kita semua. Dan meskipun zaman sudah berubah menjadi era komputerisasi, masyarakat Desa Mojotengah, tetap melaksanakan tradisi tersebut, dan pada hari ini (Minggu, 25/09/2022) Dusun Mojotengah mengadakan acara sedekah bumi dan kirab karnaval dusun Mojotengah, Desa MojoTengah sendiri terbagi dalam 3 dusun, yakni Dusun Mojotengah, Dusun Ngemplak Wonoayu Ceper, dan Dusun Pakupari.
Acara sedekah bumi dan kirab karnaval ini berlangsung sangat meriah. Dengan menggunakan kostum dan kreasi unik, dari mulai kostum macam macam profesi, baju adat dan lain lain, peserta yang terdiri dari anak-anak, karang taruna, ibu -ibu juga bapak bapak ini, berjalan beriringan kurang lebih hampir 5 kilometer. Dengan mengarak Gunungan yang terdiri dari berbagai macam hasil bumi.
Bapak SUHARSONO selaku kepala Desa Mojotengah mengatakan, "Kami selaku pemdes, sangat senang sekali bisa kembali mengadakan acara sedekah bumi dan kirab karnaval ini, setelah dua tahun yang lalu, acara seperti ini di tiadakan karena adanya COVID-19. Dan saya sangat berterima kasih sekali kepada seluruh masyarakat Dusun Mojotengah yang sangat antusias untuk mengikuti acara kirab karnaval siang ini, dan saya juga berharap dengan adanya acara seperti ini kita lebih bersatu dan lebih meningkatkan kegotong royongan, serta kerukunan antar warga. Dan juga lebih bisa mempersatukan perbedaan di antara sesama, seperti semboyan negara kita BHINEKA TUNGGAL IKA, dan ini juga untuk motivasi kita, bahwa kita harus bangkit untuk maju," Terang Kades
Lebih lanjut beliau menambahkan, Selain dinantikan masyarakat agenda sedekah bumi dan kirab karnaval ini di harapkan bisa menambah wawasan dan pengetahuan, tentang tradisi dan budaya yang di wariskan oleh nenek moyang kita dulu, dan melalui Kirab karnaval ini para anak didik akan mengetahui berbagai ragam pakaian adat yang dimiliki propinsi yang ada di indonesia, serta mendalami makna keanekaragaman suku agama, dan ras namun tetap dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia dan untuk Kreasi daur ulang bisa memotivasi untuk warga dusun Mojotengah untuk mengolah barang- barang bekas yang masih layak pakai untuk dimanfaatkan sebagai kreasi yang unik, supaya bisa menambah perekonomian warga,"pungkasnya.
Menurut salah satu warga yang enggan di sebut namanya juga mengaku, "Saya sangat senang dengan di adakan nya acara seperti ini, selain sebagai bentuk rasa syukur acara sedekah bumi ini juga sebagai sarana agar silaturahmi tetap terjaga, dan untuk kedepannya semoga masyarakat desa mojo tengah ini, lebih baik lagi, serta di berikan kelancaran rejeki, dan di jauhkan dari balak," ujarnya dengan malu-malu.
Dan acara sedekah bumi Dusun Mojotengah kali ini, menghadirkan hiburan pagelaran Wayang kulit dengan lakon *Semar Mbangun Khayangan* bersama *Ki Dalang Didik Sasmito Aji* dari Kota Mojokerto.
Editor : Hasan
Jurnalis : Y/T
0 Komentar