Ratusan Ancak Warnai Sedekah Bumi Desa Banjarsari, Simbol Syukur dan Pelestarian Budaya

[Foto : Sedekah Bumi Desa Banjarsari Cerme]

Gresik | Jurnaljawapes.com – Suasana penuh khidmat dan kemeriahan menyelimuti Desa Banjarsari, Kecamatan Cerme, Gresik, Sabtu (31/05/2025), dalam gelaran adat tahunan Sedekah Bumi. Ratusan ancak berhiaskan hasil bumi berjajar megah di balai desa Banjarsari menjadi wujud rasa syukur masyarakat atas limpahan rezeki dari Sang Pencipta.

Acara ini tidak hanya menjadi simbol spiritualitas dan tradisi, tetapi juga bukti nyata keguyuban warga dalam merawat budaya leluhur. Hadir dalam kesempatan tersebut, Plt Bupati Gresik Dr. Asluchul Alif, Anggota DPRD Gresik Hj. Nursaidah, H. Nasihkul Takim, Imam Syaifuddin, serta jajaran Muspika Kecamatan Cerme seperti Kapolsek Cerme Iptu Andik Asworo,Danramil Cerme Lettu Inf Toyib Ketua KUA H Lutfi, Sekcam Cerme Musrifah,Ketua AKD Kecamatan Cerme Supaat,dan Kepala Desa Padeg Iswoyo.

Kepala Desa Banjarsari, Agus Suwondo dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya kepada seluruh masyarakat yang telah berpartisipasi dengan semangat tinggi.

“Ini bukan sekadar seremoni, melainkan cermin kecintaan kita terhadap budaya. Semoga tradisi ini membawa keberkahan, dan ke depan bisa lebih meriah, lebih tertata, dan membawa rezeki yang lebih melimpah untuk seluruh warga,” ujar Agus.

Camat Cerme, Umar Hasyim, turut memberikan penghargaan tinggi terhadap pelaksanaan kegiatan ini. Menurutnya, Sedekah Bumi di Desa Banjarsari telah menunjukkan bagaimana kekuatan budaya lokal bisa menjadi energi kolektif dalam pembangunan desa.

“Saya menyaksikan langsung antusias dan kekompakan masyarakat Banjarsari. Ini adalah contoh nyata sinergi antara tradisi dan kemajuan. Apresiasi setinggi-tingginya saya sampaikan kepada semua pihak yang telah menjaga semangat gotong royong. Pemerintah kecamatan akan terus mendukung langkah-langkah positif yang memperkuat identitas desa dan mendukung pembangunan yang merata,” ungkap Umar.

Plt Bupati Gresik, Dr. Asluchul Alif, dalam sambutannya menyinggung capaian program 100 hari kerjanya yang sebagian besar telah terealisasi. Ia berharap program-program tersebut membawa dampak positif langsung bagi masyarakat, termasuk Desa Banjarsari.

“Saya melihat Banjarsari sebagai desa yang penuh potensi dan masyarakatnya sangat guyub. InsyaAllah, kami terus hadir untuk memberi manfaat. Dan mohon doa restu, Pak Bupati sedang menunaikan ibadah haji. Semoga ini menjadi ikhtiar membawa berkah bagi seluruh warga Gresik,” tutur Alif disambut tepuk tangan hadirin.

Acara ditutup dengan pengundian doorprize serta penilaian terhadap ancak terbaik, yang memantik antusiasme warga dari segala usia. Tradisi Sedekah Bumi Banjarsari kembali menjadi ruang pemersatu, memperkuat identitas budaya, dan mengukuhkan semangat bersama menuju desa yang maju dan sejahtera.

(Yan/ul)

Baca Juga

View